X
  • On 15/11/2017
Categories: Nasional

Warga Kampung Pulo Kesal Petugas Pompa Air Kini Harus Ditelepon Dulu

Jakarta – Lambatnya rumah pompa bekerja untuk menyedot saat terjadi banjir, membuat warga Kampung Pulo mengeluh. Karena saat hujan deras tiba, pompa tidak bekerja maksimal sehingga membuat air meluber hingga membuat jalanan tergenang.

Roni selaku salah satu warga Kampung Pulo berkata “Kami harus telepon dulu kalau mau petugas datang, itu pun setelah ditelepon, 2 jam kemudian baru datang (petugas),”

Roni yang mengaku telah menetap di daerah tersebut selama kurang lebih 50 tahun kerap merasakan banjir tahunan. Dirinya pernah merasakan banjir terparah dengan ketinggian sekitar 5 meter.

“Sebelum ada tanggul, banjir bisa sampai 4 meter bahkan 5 meter. Begitu ada tanggul sudah enggak banjir lagi,” ucap Roni.

Disisi lain, Rizki yang juga merupakan warga Kampung Pulo lainnya juga mengeluhkan lambatnya petugas pompa untuk memompa air dari jalan ke kali.

“Waktu zamannya Ahok (mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama) pas pertama-pertama ada pompa, petugasnya sigap, sekarang mah boro-boro. Itu juga mesin pompanya dikunci begitu aja,” kata Rizki.

“Kalau nungguin petugas pompa mah lama, keburu rumah kita kelelep,” ujar Ilham.

(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)

Rini Masriyah: