Media Asing Menyebut Setya Novanto Sebagai Sekutu Politik Jokowi

Jakarta – Ketua DPR RI Setya Novano dirawat di RS Medika Permata Hijau setelah mengalami kecelakaan pada hari Kamis (16/11/2017) malam kemarin. Sesaat sebelum Setnov mengalami kecelakaan, dirinya hendak menuju ke kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Kecelakaan tersebut terjadi dikarenakan mobil Toyota Fortuner yang ditumpanginya telah menabrak tiang listrik. Mobil mewah tersebut menabrak tiang listrik “sakti” sehingga membuat bemper mobil bagian depan rusak parah hingga kaca depan pecah.

Rupanya kabar terkait perburuan KPK terhadap Setya Novanto ini tak hanya menarik perhatian masyarakat Indonesia. Akan tetapi media asing pun juga sangat tertarik untuk meliputnya. Salah satunya adalah media asal Australia, ABC News.

ABC News menuliskan bahwa Setnov yang semula menghilang saat akan ditangkap, tiba-tiba muncul di rumah sakit dalam keadaan kepala di perban. Tulisan tersebut tertuang dalam artikel berita yang berjudul ‘Indonesian Speaker Setya Novanto wanted over corruption scandal, turns up in hospital emergency room’.

Baca juga : KPK Akhirnya Resmi Menahan Setya Novanto

“Ketua parlemen (DPR) Indonesia, yang hilang saat penyidik atikorupsi mendatanginya, telah muncul, mengklaim dirinya mengalami kecelakaan mobil,” tulis ABC News seperti yang dilansir dari abc.net.au.

ABC News dalam artikelnya menyebutkan bahwa perburuan Novanto telah menyita perhatian publik Indonesia. Novanto menghilang sejak hari rabu (15/11/2017) malam kemarin saat penyidik KPK mendatangi rumahnya sambil membawa surat penangkapan dan surat penggeledahan rumah.

“Politikus berpengaruh ini menghilang selama 24 jam, tapi kemudian muncul dalam keadaan diperban di ruang gawat darurat sebuah rumah sakit dan mengatakan dirinya mengalami kecelakaan mobil,” tulisnya.

“Politikus ini merupakan sekutu politik Presiden Joko Widodo, tapi telah didera tudingan korupsi selama bertahun-tahun,” sambung artikel ABC News itu.
(Muspri-www.harianindo.com)