Harian IndoJakarta – Pergantian tahun dari 2017 menuju ke 2018 membuat banyak perusahaan smartphone yang sudah mempersiapkan perangkat terbarunya di pasaran dunia. Hal tersebut seolah menjadi masalah baru bagi perangkat lama yang telah terlanjur dirilis di pasaran.
Hal tersebut menyebabkan banyak vendor mengakalinya dengan menurunkan harga jual perangkat lawas agar tetap menarik minat masyarakat. Hal tersebut pula yang saat ini sedang dilakukan oleh Samsung, dimana pihak vendor asal Korea Selatan ini dikabarkan telah menurunkan harga untuk seri Galaxy J3 Pro (2016).
Diketahui bahwa seri Galaxy J3 Pro telah diluncurkan pada pertengahan September 2016 silam. Smartphone yang satu ini memang sempat menjadi idola berbagai kalangan. Seperti yang dilansir dari pricebook.com, pada Senin (1/01/2018), Samsung Galaxy J3 Pro (2016) saat ini sudah bisa dibeli dengan harga kisaran angka Rp 1,6 juta.
Soal spesifikasi, Galaxy J3 Pro (2016) sendiri telah menggunakan layar Super AMOLED capacitive touchscreen berukuran 5.0 inci dengan resolusi 720 x 1280 pixels serta aspek rasio 16:9. Di sisi lain, untuk sistem operasinya sudah menggunakan Android 5.1 Lollipop. Di bagian dapur pacunya, telah didukung dengan prosesor Snapdragon 410 octa-core 1,2 GHz ditambah dengan pengolah grafis Adreno 306 dan RAM 2 GB sehingga menghasilkan kinerja prima.
Di sektor fotografinya sendiri, Galaxy J3 Pro (2016) sudah memiliki kamera utama beresolusi 8 MP dengan apertur f/2.2 serta dilengkapi fitur autofocus dan LED flash untuk mengambil gambar di tempat minim cahaya. Sementara untuk bagian depannya juga tak kalah mumpuni dengan hadirnya kamera beresolusi 5 MP beraperture f/2.2 untuk menunjang selfie dan video call.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)
