Home > Ragam Berita > Nasional > Kritik TGUPP Bentukan Anies, Gerindra : “Mana Kerjanya ?”

Kritik TGUPP Bentukan Anies, Gerindra : “Mana Kerjanya ?”

Jakarta – Wakil Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI Iman Satria mulai meragukan kinerja Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) bentukan Anies Baswedan. Menurutnya sejak dibentuk Januari lalu, TGUPP belum terlihat hasil kerjanya. Malahan, ada bagian TGUPP yang tampaknya sama sekali tak berfungsi.

Kritik TGUPP Bentukan Anies, Gerindra : "Mana Kerjanya ?"

Kritik TGUPP Bentukan Anies, Gerindra : “Mana Kerjanya ?”

“Ini masyarakat banyak yang mengadu TGUPP lambat menerima merespon aduan masyarakat,” kata Iman di gedung DPRD DKI, Rabu (02/05/2018).

Lebih lanjut Iman menjelaskan bahwa TGUPP ini terdiri atas lima bidang, yaitu bidang pencegahan korupsi, bidang pengelolaan pesisir, bidang ekonomi dan lapangan kerja, bidang harmonisasi regulasi serta terakhir bidang pencepatan pembangunan, dan pengaduan masyarakat.

Baca juga : Sandiaga Uno Tegaskan Belum Pernah Bertemu Dave Santosa

Akan tetapi, Bendahara Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai GerindraDKI itu mengatakan bahwa uang negara yang dianggarkan untuk tim tersebut mencapai Rp 28 miliar.

“Tetapi, mana kerjanya? Tak ada. Gampang saja menilainya, masyarakat sering mengadu ke dewan (karena) susahnya mengadu ke pemprov dan serapan (anggaran) masih rendah masuki tengah tahun ini,” jelasnya.

Menurutnya TGUPP merupakan kelompok yang terdiri atas orang-orang profesional yang bisa membantu Gubernur Anies dalam upaya mempercepat pembangunan. Tapi, kini kenyataannya APBD habis untuk membayar orang yang tak terlihat kerjanya.

“Harus dilihat dan harus dievaluasi memang menurut saya. Supaya dana ini bisa dipertanggungjawabkan. Kalau yang tak bisa kerja pecat saja, buat apa jadi beban Anies – Sandi dan APBD,” ucapnya dengan nada tinggi.
(Muspri-www.harianindo.com)

x

Check Also

Mardani Ali Dituding Mengamini Pernyataan Eks Jubir HTI Soal Ganti Sistem

Mardani Ali Dituding Mengamini Pernyataan Eks Jubir HTI Soal Ganti Sistem

Jakarta – Mardani Ali Sera dan Ismail Yusanto kabarnya telah dilaporkan oleh Kelompok yang menamai ...