Home > Ragam Berita > Nasional > Teddy Gusnaidi Anggap Kritikan Prabowo Lebih Pantas Untuk SBY

Teddy Gusnaidi Anggap Kritikan Prabowo Lebih Pantas Untuk SBY

Jakarta – Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto kembali melontarkan kritikannya untuk pemerintah yang sedang berada dibawah komando Presiden Joko Widodo (Jokowi). Kritikan tersebut disampaikan Prabowo dalam bentuk video yang kemudian diunggah di media sosial Facebook milik Prabowo.

Teddy Gusnaidi Anggap Kritikan Prabowo Lebih Pantas Untuk SBY

Teddy Gusnaidi, Prabowo Subianto dan Susilo Bambang Yudhoyono

Dilansir Tribunnews, Kamis (21/06/2018), dalam video itu Prabowo menyoroti berbagai hal, termasuk sistem negara Indonesia yang dianggap sudah menyimpang dari dasar negara. Prabowo menyebut jika saat ini Indonesia berada di alur dan jalur yang salah.

Lebih lanjut Prabowo menjabarkan dalam video pidatonya bahwa lima sila dalam Pancasila saat ini tidak dijalankan semuanya. Prabowo berharap agar kritikannya itu dapat segera didengar oleh penguasa sehingga dengan segera melakukan perbaikan guna kemajuan bangsa dan negara.

Rupanya pidato dari Prabowo ini menarik perhatian dari politikus PKPI, Teddy Gusnaidi. Teddy mengungkapkan jika apa yang disampaikan oleh Prabowo bukanlah kritik untuk Jokowi. Akan tetapi kritikan untuk SBY.

Berikut ini sejumlah alasan dari Teddy Gusnaidi untuk Prabowo yang telah memberikan kritik untuk pemerintah. Teddy bahkan menilai bahwa pemerintah yang sekarang sedang memperbaiki pemerintahan yang sebelumnya.

Baca juga : Politisi PKPI : “Faktanya Jelas, Jokowi Memperbaiki Kerusakan di Zaman SBY”

“Sebelum Pemilu 2014, @prabowo mempertanyakan, kenapa rakyat tidak bisa punya air bersih?

kenapa rakyat 50% dibawah garis kemiskinan? kenapa uang rakyat dipakai utk kredit bangun mal-mal?

Prabowo paparkan kondisi Indonesia di rezim @SBYudhoyono. Saat itu Jokowi belum berkuasa.

Jokowi sedang memperbaiki berbagai kerusakan. Sama seperti zaman Gus dur dan Megawati, mereka memperbaiki kerusakan efek krisis moneter zaman soeharto.

Jadi tanya sama SBY, karena Gus dur dan megawati sudah menstabillkan. Jangan tanya ke Jokowi yang lagi sibuk memperbaiki.

Jadi kalau ada pihak yang menyalahkan Jokowi, tentu bodoh. Karena sama saja menuduh Gus dur dan Megawati yang menyebabkan terjadinya krisis moneter 97.

Di mana negara ini terpuruk hingga ke titik dasar. Gus dur dan Mega yang stabilkan ekonomi bangsa ini. Itu FAKTA..

Sekali lagi, Ini kritik @prabowo untuk pemerintah sebelumnya. Dan seperti biasa, saya memaparkan hal ini berdasarkan data dan fakta yang sangat rasional.

Bukan asal dan emosional. Semoga kita tidak dibutakan dengan kebodohan dan kebencian. Terima kasih,” tulis Teddy Gusnaidi.
(Muspri-www.harianindo.com)

x

Check Also

Anies Baswedan Kembali Ancam Bakal Tutup Diskotek Old City

Anies Baswedan Kembali Ancam Bakal Tutup Diskotek Old City

Jakarta – Gubernur Anies Baswedan mengancam akan menutup diskotek Old City di Tambora, Jakarta Barat. ...


Warning: A non-numeric value encountered in /srv/users/serverpilot/apps/harianindo/public/wp-content/plugins/mashshare-sharebar/includes/template-functions.php on line 135