X
  • 7 days ago
Categories: Nasional

Kritik Jokowi, Nizar Zahro : “Jangan Mengelola Negara Dengan Mengandalkan Utang”

Jakarta – Selaku Ketum PP Satria, Nizar Zahro kali ini mengabarkan bahwa Dewan Direksi Eksekutif Bank Dunia menyetujui pinjaman baru senilai USD 300 juta atau setara Rp 4,2 triliun (kurs Rp14.000). Dengan begitu berarti hutang negara Indonesia akan segera kembali bertambah.

Hal ini pun tak lepas dari kritikan yang bersangkutan dimana dirinya menilai Indonesia tak akan maju jika hanya mengandalkan hutang.

Saat ditemui kemarin Minggu, dirinya berkata bahwa “Jangan mengelola negara dengan mengandalkan utang. Kalau hanya mengandalkan utang dan tidak melakukan kreativitas untuk meningkatkan sumber pemasukan APBN, semua orang bisa menjadi presiden. Tidak perlu Jokowi,”

“Karena itulah utang ini harus disoroti bersama. Jangan sampai hanya jadi lahan baru korupsi yang dilakukan oleh oknum-oknum tertentu,” ungkap anggota Komisi X DPR ini.

Nizar juga mengkritik utang negara yang terus meningkat. Berdasar data dari Bank Indonesia (BI), utang luar negeri Indonesia pada akhir Januari 2018 meningkat 10,3 persen (yoy) menjadi USF 357,5 miliar atau sekitar Rp 4.915 triliun (kurs Rp 13.750 per dolar AS).

“Padahal saat kampanye pilpres tahun 2014 lalu, pihak Jokowi berjanji akan menolak hutang luar negeri. Tapi, kenyataannya justru sebaliknya,” pungkasnya.

(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)

Rini Masriyah :