Home > Ragam Berita > Internasional > Theresa May Tidak Sabar Lakukan pertemuan dengan Donald Trump

Theresa May Tidak Sabar Lakukan pertemuan dengan Donald Trump

London – Presiden AS Donald Trump akan berkunjung ke Inggris pada pekan depan, setelah berulang kali rencana kunjungannya ke kerajaan itu batal terlaksana.

Theresa May Tidak Sabar Lakukan pertemuan dengan Donald Trump

Theresa May

Trump dijadwalkan akan berada di Inggris selama tiga hari mulai 12 hingga 14 Juli mendatang. Selama berada di Kerajaan Inggris, Trump bakal menjalani setidaknya tiga agenda penting, yakni bertemu dengan Ratu Elizabeth II, bertemu dengan PM Theresa May dan mengunjungi tempat kelahiran mantan PM Inggris, Winston Churchill.

“Perdana menteri (May) selalu menyampaikan jika dia ingin mencetak kesepakatan perdagangan yang ambisius dengan AS. Masalah perdagangan ini dipastikan menjadi salah satu agenda (dalam pertemuan),” kata juru bicara perdana menteri sebagaimana diberitakan Reuters pada Jumat (6/7/2018).

Meski sebelumnya sempat terjadi beberapa kali pertengkaran diplomatik dengan Washington, Inggris sangat ingin menjalin kesepakatan perdagangan bebas dengan AS begitu negara tersebut keluar dari Uni Eropa tahun depan.

“Dan kunjungan Trump akan menjadi momen penting untuk mengenali hubungan dekat antara kedua negara,” tambahnya.

Sebelum berkunjung ke Inggris, Trump akan terlebih dahulu menghadiri pertemuan NATO di Brussels. Trump dijadwalkan tiba pada Kamis (12/7/2018) pekan depan di kota asal pemimpin besar Inggris, Winston Churchill, untuk makam malam resmi di Blenheim Palace.

Keesokan harinya, Jumat (13/7/2018), Trump baru akan bertemu dengan PM Theresa May di rumah peristirahatannya di Chequers. Demikian disampaikan kantor perdana menteri dalam pernyataannya.

Setelahnya, Trump bersama ibu negara Melania dijadwalkan untuk bertemu dengan kepala kerajaan Inggris, Ratu Elizabeth II, meski banyak pihak, terutama dari warga Inggris yang menolak pertemuan tersebut karena dianggap akan menjadi hinaan bagi Sang Ratu.

Trump akan meninggalkan Inggris pada Minggu (15/7/2018) dan langsung menuju Helsinki untuk pertemuan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Pemimpin Sekte Aum Shinrikyo Akhirnya Dieksekusi Mati Dengan Cara Digantung

Pemimpin Sekte Aum Shinrikyo Akhirnya Dieksekusi Mati Dengan Cara Digantung

Tokyo – Pemimpin sekte Aum Shinrikyo, Shoko Asahara, akhirnya dieksekusi mati dengan cara digantung. Sedangkan ...