Brackley – Pengelola Formula One (F1), Liberty Media, resmi merilis kalender balap musim 2019. Sebagaimana sudah diprediksi, balapan jet darat itu musim depan akan tetap berlangsung selama 21 seri, sama seperti musim ini.

Hamilton Layangkan Usul Perubahan Dalam Pekan Balapan F1

Lewis Hamilton

Banyaknya balapan ditakutkan akan membuat orang-orang menjadi bosan. Karena itu, pembalap Mercedes AMG Petronas, Lewis Hamilton, mengusulkan terjadinya perubahan radikal pada pekan balapan F1 di setiap seri.

Saat ini, setiap pekan balapan F1 dimulai dari Kamis ketika pembalap melakukan konferensi pers. Rangkaian kemudian dilanjutkan dengan dua sesi latihan bebas pada Jumat, satu latihan bebas serta kualifikasi pada Sabtu, dan balapan pada Minggu.

“Saya pikir salah satu perubahan terbesar yang harus dibuat saat ini adalah adanya empat hari dalam pekan balapan selama 21 seri. Itu terlalu banyak,” ujar Lewis Hamilton sebagaimana diberitakan Motorsport pada Senin (15/10/2018).

“Saya yakin pekan balapan harus lebih dinamis. Harus ada perbedaan di beberapa sirkuit tertentu sehingga Anda akan memiliki ‘Pekan Super’. Ada beberapa trek di mana balapan sangat membosankan,” imbuh pembalap berusia 33 tahun itu.

Perlu diketahui, sejumlah petinggi F1 tengah mempertimbangkan untuk mengubah format kualifikasi agar menjadi lebih seru. Teknis kualifikasi F1 yang berlaku sejak 2006 dengan tiga sesi dianggap sudah membosankan karena hanya didominasi oleh tim-tim besar. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)