Harian IndoJakarta – Partai Golkar juga ikut angkat bicara dengan mengatakan bahwa pidato capres Prabowo Subianto soal ‘tampang Boyolali’ merupakan suatu candaan.
Hal ini diungkapkan Ace Hasan Syadzily selaku Ketua DPP Golkar dimana dirinya berkata “Konteksnya mungkin Pak Prabowo sedang bercanda, tapi tidak lucu. Beliau mengatakan di Jakarta itu gedung-gedungnya tinggi-tinggi dan mewah sehingga bagi orang yang biasa-biasa tidak bisa masuk ke gedung-gedung itu,”
“Tapi sebenarnya, bagi seorang calon presiden, bercanda dengan mengatakan bahwa tampang orang Boyolali bukan tampang orang kaya rasanya tidak tepat,” tegas Ace.
“Jangan menganggap bahwa orang Boyolali tak layak masuk hotel-hotel yang ada di Jakarta. Tidak tepat mengatakan seperti itu,” imbuh anggota DPR itu.
Seperti yang telah diketahui sebelumnya, video itu diunggah beberapa akun di Twitter. Salah salah video yang viral berdurasi 20 detik. Dalam pidato di depan pendukungnya, Prabowo berbicara tentang kesejahteraan dengan membandingkan ‘wajah Boyolali’ dengan masuk hotel mewah.
“Saya yakin kalian tidak pernah masuk hotel-hotel tersebut. Betul?” kata Prabowo dalam video tersebut dan disambut jawaban “betul” dari hadirin acara.
“Kalian kalau masuk, mungkin kalian diusir. Kalian… tampang kalian tidak tampang orang kaya. Tampang-tampang kalian ya tampang Boyolali ini,” lanjut Prabowo.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)
