Harian IndoJakarta – Yenny Wahid ikut berkomentar perihal keputusan Jokowi yang hingga kini belum mau membahas perihal deklarasi kemenangan. Walaupun data yang dikeluarkan lembaga survey melalui quick count sudah memenangkan pasangan 01, Yenny menyebut bahwa Jokowi tetap menunggu hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Saat ditemui di Djakarta Theatre kemarin, putri dari mendiang Gus Dur ini berkata “Pak Jokowi kan orangnya rendah hati dan sederhana. Beliau bukan orang yg suka ‘ge-eran’. Beliau tidak ingin mendahului kehendak ya,”
“Walaupun semua rata-rata quick count menunjukkan Pak Jokowi dan margin cukup jauh, sehingga walaupun ada perbedaan dengan KPU nanti hasil suara, perbedaan pasti sedikit sekali. Tidak akan berpengaruh. Tetap hasilnya Pak Jokowi akan tetap menang. Namun beliau akan patuh pada konstitusi, UU, dan lembaga-lembaga berwenang untuk mengumumkan hasil pemilu secara resmi,” jelasnya.
“Kita ingin pihak yang memang punya kewenangan yang memastikan pemilu itulah suara yang harus didengar semua masyarakat. Karena KPU adalah pihak yang independen. Semua harus mengikuti hasil KPU. Walaupun dari pihak 01 cukup percaya diri akan ditetapkan sebagai pemenang,” katanya.
“Kita tidak ingin bersikap arogan dan mendeklarasikan kemenangan terlalu dini. Yang ingin kita lakukan adalah kita biarkan saja. Biarkan opini di masyarakat itu berdasarkan data-data yang dilansir pihak independen,” tuturnya.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)
