Jakarta – Klaim baru yang diungkapkan Djoko Santoso terkait pasangan jagoannya seharusnya bisa menang hingga 80% akhirnya direspon pihak TKN dengan mengatakan bahwa kubu 02 sedang berhalusinasi.
Saat ditemui kemarin Rabu, Raja Juli Antoni selaku Wakil Sekretari TKN menuturkan bahwa “Politik membuat elite di Jakarta berhalusinasi (halu). Mimpi di siang bolong. Mimpi kali ye menang 80%,”
“Saya kasihan kepada rakyat yang kian terbelah oleh narasi elite yang membodoh-bodohi rakyat,” ujar Antoni.
Sekjen PSI ini menilai rekonsiliasi kubu Jokowi-Ma’ruf dengan Prabowo-Sandiaga kini sulit terealisasi. Hal itu, menurut Antoni, terjadi lantaran klaim kemenangan Prabowo meski mayoritas lembaga survei menyatakan Jokowi unggul versi quick count (QC) atau hitung cepat.
“Kita kehilangan momentum rekonsiliasi pada tanggal 17 April sore atau malam hari ketika yang kalah berdasarkan QC seharusnya menelepon pemenang dan kemudian menyampaikan pidato kekalahan di depan publik,” tuturnya.
“Semua ini karena ego elite Jakarta. Halu dan mimpi di siang bolong,” ucap Antoni.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)