Harian IndoJakarta – Abdul Mu’ti selaku Sekjen PP Muhammadiyah menilai bahwa pernyataan Bambang Widjojanto alias BW yang berujar soal ‘Mahkamah Kalkulator’ saat mendaftar gugatan sengketa Pilpres di MK adalah sebuah tindakan yang tidak bijaksana.
Saat ditemui, Abdul Mu’ti menuturkan bahwa “Saya kira itu bukan pernyataan yang bijaksana sekelas beliau. Harusnya beliau kan yang juga mantan KPK dan tokoh yang berpengaruh,”
Dirinya juga menilai bahwa saat ini bukan waktu yang tepat untuk membuat pernyataan yang mendelegitimasi lembaga negara.
“Justru sekarang ini kita perlu pernyataan yang memberikan nuansa perdamaian, pernyataan yang membuat bangsa ini semakin rukun, semakin bersatu. Bukan semakin tercerai berai. Kita ingat MK itu lembaga negara dan MK harus kita beri kepercayaan sesuai tugas pokok dan fungsinya,” pungkasnya.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)
