Jakarta -Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik telah memberikan kode bahwa ia telah siapa untuk mencalonkan diri sebagai kandidat Wakil Gubernur atau Wagub DKI.

M Taufik mengatkaan bahwa ia sedang mempertimbangkan jika suatu saat diberi kesempatan untuk maju mendampingi Gubernur DKI Anies Baswedan. “Saya lagi pikir-pikir,” kata Taufik di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Selasa, 18 Juni 2019.

Menurut dia, banyak calon dari Partai Gerindra lebih layak untuk menggantikan Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu. Keduanya merupakan calon wagub dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Taufik juga tak menjelaskan siapa-siapa saja calon dari Partai Gerindra yang layak pula.

Taufik punsetuju dengan pernyataan Ketua Fraksi Gerindra di DPRD Abdul Ghoni bahwa bisa saja kedua calon saat ini yang berasal dari PKS digantikan dengan calon dari Gerindra.

Hal itu dapat terjadi jika keduanya tidak terpilih sebagai wakil gubernur dalam rapat paripurna dewan. ia menambahkan bahwa peluang tersebut bergantung pada tata tertib calon wagub.

“Tata tertibnya berbunyi apa. Kalau dua kali tidak kuorum (calon wagub) diserahkan pada partai pengusung, bisa. Nanti partai pengusung duduk bareng lagi,” tutur dia.

Abdul manyatakan bahwa jika anggota DPRD tak kuorum pada rapat paripurna mendatang, Gerindra memiliki peluang besar untuk mengambil posisi tersebut. Rapat paripurna itu rencananya akan digelar Pansus pada pertengahan Juli 2019.

“Kan PKS sudah kami berikan kesempatan. Kalau tak juga terpilih, maka calon Wagub DKI selanjutnya bisa diajukan dari Gerindra,” ujar Abdul, Senin, 17 Juni 2019. (Hari-www.harianindo.com)