Jakarta- Khabib Nurmagomedov berhasil menumbangkan Dustin Poirier dalam duel perebutan gelar juara dunia UFC 242 setelah Poirier melakukan tap out.

Khabib berhak mendapatkan gelar pemenang lewat teknik rear naked choke dengan mengunci leher Poirier di ronde ketiga. Kemenangan itu membuat Khabib berhasil mempertahankan gelar juara dunia kelas ringan UFC.

Setelah menang, kata pertama yang disampaikan oleh Khabib ketika disodori mic oleh pembawa acara adalah Alhamdulillah.

“Alhamdulillah,” kata Khabib.

Khabib kemudian menyampaikan terima kasih kepada seluruh tim yang membantu dirinya selama masa persiapan untuk pertandingan tersebut.

“Saya ingin berterima kasih kepada ayah saya, pelatih saya, saudara-saudara saya, sparring partner, dan tim saya,” ujar Khabib sambil menyebut satu per satu saudara dan rekan-rekannya yang ada di arena pertandingan.

Menurut pelatih Khabib, Javier Mendez, petarung asal Rusia itu sukses menumbangkan Poirier lantaran mampu mengeksekusi instruksi yang diberikan oleh ayah Khabib, Abdulmanap Nurmagomedov.

Duel lawan Poirier ini sendiri merupakan kesempatan pertama Abdulmanap bisa mendampingi sang putra, Khabib, secara langsung dalam sebuah laga UFC. Sebelumnya, Abdulmanap kesulitan mendapat visa bila Khabib berlaga di Amerika Serikat.

“Saya senang dengan apa yang kami lakukan, dia mengikuti semua yang direncanakan oleh ayahnya,” kata Javier Mendez.

Dengan kemenangan ini, maka Khabib masih mencatatkan rekor sempurna, 28-0 dalam kariernya sebagai petarung Mixed Martial Arts. (Hr-www.harianindo.com)