Jakarta – Wiwiek Yusuf selaku Marketing Direktur Indomaret nengatakan bahwa terkait kabar seputar karyawan minimarket ternama yang harus membeli sisa donat, Wiwiek menilai pihak managemen Indomaret memang memasok donat tetapi sama sekali tidak pernah mengeluarkan aturan untuk memaksa karyawan menjual habis produk donat yang dipasok setiap hari.

“Betul kita menjual donat tersebut tapi tidak ada kewajiban untuk memaksa karyawan menjual habis donat tersebut, apalagi mewajibkan karyawan untuk membeli sisa donat yang tidak laku,” kata Wiwiek lewat sambungan telepon.

Wiwiek mengungkap bahwa memang pernah ada karyawan yang mengeluhkan hal serupa. Namun semua sudah diselesaikan secara internal.

“Sebelumnya sudah ada masukan internal sebelum kasus ini. Kita sudah tegur dan surati oknum terkait tapi ternyata praktek ini masih ada, tindakan semena-mena ini murni bukan aturan resmi dari managemen,” lanjut Wiwiek.

Terkait hal itu, Managemen Indomaret kemudian memberi pernyataan klarifikasi terkait hal ini. Lewat pesan singkat :

  1. Perusahaan tidak pernah mengeluarkan kebijakan untuk mewajibkan penjualan produk tertentu kepada karyawan dalam hal ini karyawan di toko.
  2. Penyimpangan terjadi karena adanya supervisor atau penyelia yang berusaha agar toko-tokonya dapat menjual produk lebih banyak.
  3. Berdasarkan masukan-masukan yang kami terima baik internal maupun external melalui media online. Kami telah mengeluarkan surat peringatan sesuai peraturan perusahaan pada karyawan yang melakukan penyimpangan di luar kebijakan perusahaan. (NRY-www.harianindo.com)