Jakarta – Android ternyata masih terjangkit malware yang berbahaya ketimbang iOS. Wajar saja, mengingat Android adalah OS yang ekosistemnya terbuka.
Malware android
Berdasar informasi, ada sekitar 25 ribu aplikasi Android yang masih terindikasi malware hingga saat ini.
Namun, bagi para pengguna Android tak perlu khawatir. Sebab, tim engineer Google tengah menangulanggi keberadaan malware tersebut sebelum akhirnya membuat perangkat terinfeksi.
Sebagaimana diberitakan The Next Web pada Kamis (26/1/2017), sebetulnya, setiap aplikasi yang akan diterbitkan di Play Store sudah melewati proses scanning malware.
Namun, lagi-lagi, proses tersebut bukan menjadi jaminan. Aplikasi yang sudah diunduh nyatanya masih berisiko menularkan malware ke perangkat.
Melihat persoalan itu, tim engineer Google melakukan metode transmisi data aplikasi dari perangkat Android ke server Google.
Karena jika transmisi terputus, mereka akan melakukan review aplikasi terkait untuk melihat jenis malware apa yang ‘menyusup’ di dalam aplikasi itu. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)