Jakarta – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) belum tentu menyepakati hasil pertemuan antara Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan politisi senior PAN Amien Rais dengan Imam Besar FPI Habib Rizieq, di tanah suci Mekkah.
Menurut Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera, PKS akan membicarakan hal tersebut terlebih dahulu melalui musyawarah.
“PKS selalu akan bermusyawarah dan untuk saat ini posisi masih mengajukan sembilan kadernya,” kata Mardani Ali Sera, Sabtu (2/6/2018).
Mardani juga yakin Prabowo masih memprioritaskan cawapres dari kader PKS, daripada memilih Amien Rais atau Habib Rizieq sebagai cawapresnya nanti.
Di tempat terpisah, Ketua Sekretariat Bersama (Sekber) Gerindra-PKS, Muhammad Taufik menjelaskan bahwa, pertemuan antara Prabowo, Amien Rais, dan Habib Rizieq belum lama ini merupakan pertemuan biasa saja antar elite politik untuk membicarakan situasi bangsa, termasuk Pilpres 2019.
“Gini karena yang hadir tokoh politik, pasti politik terbawa, kita gak bisa pungkiri. Masak tokoh politik bahas harga baju (lebaran),” ujar Taufik saat ditemui di Sekretariat Bersama Partai Gerindra-PKS di Matraman, Jakarta Timur, Sabtu (2/6/2018).
“Saya kira baik, silaturahmi sesama warga bangsa, baik itu. Saya mohon kepada temen lain jangan jadi nyinyir. Orang mau ketemu Habib Rizieq kok sinis, itu untuk apa gitu?” tandasnya.
(samsul arifin – www.harianindo.com)