Home > Ragam Berita > Nasional > 1.000 Polisi Diperintahkan Tembak di Tempat Pelaku Jambret dan Pembegalan

1.000 Polisi Diperintahkan Tembak di Tempat Pelaku Jambret dan Pembegalan

Jakarta – Semakin maraknya aksi jambret dan pembegalan di wilayah DKI Jakarta membuat Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Aziz memerintahkan anak buahnya untuk menindak tegas para pelaku.

1.000 Polisi Diperintahkan Tembak di Tempat Pelaku Jambret dan Pembegalan

Terkait hal ini, sebanyak 1.000 personel polisi dari Polres di seluruh Jakarta dan Polda Metro Jaya, melakukan operasi kewilayahan mandiri mulai Selasa (3/7/2018) malam hingga 3 Agustus 2018 mendatang.

Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono, 1.000 polisi tersebut terbagi dalam 16 tim.

“Ada 1.000 personel yang dilibatkan dalam operasi kewilayahan ini,” ujar Argo, Selasa (3/7/2018).

Dalam operasi tersebut, semua polisi diperintahkan untuk menembak di tempat pelaku jambret dan pembegalan bila melawan.

“Dan seandainya ada perlawanan (dari pelaku begal dan jambret) perintah Bapak Kapolda kami lakukan tindakan tegas dan terukur (tembak), ini enggak bisa ditawar-tawar,” tegas Argo.

Seperti diketahui, marak terjadi aksi penjambretan dan pembegalan di wilayah Jakarta belakangan ini.

Ada empat laporan aksi penjambretan di kawasan Sudirman hingga Tosari pada 18 Juni 2018 lalu.

Pada Minggu (24/6/2018), Dirjen Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Syarief Burhanudin menjadi korban penjambretan di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat. Polisi mengamankan satu pelaku dan menembak mati satu pelaku lainnya.

Dari pengakuan pelaku, terungkap adanya sindikat jambret di Jakarta yang menamakan diri “Jambret Tenda Oranye”.

Terakhir, pada Minggu (1/7/2018), seorang wanita berinisial W (37), tewas karena mempertahankan barangnya ketika dibegal di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
(samsul arifin – www.harianindo.com)

x

Check Also

Anies Baswedan Kembali Ancam Bakal Tutup Diskotek Old City

Anies Baswedan Kembali Ancam Bakal Tutup Diskotek Old City

Jakarta – Gubernur Anies Baswedan mengancam akan menutup diskotek Old City di Tambora, Jakarta Barat. ...


Warning: A non-numeric value encountered in /srv/users/serverpilot/apps/harianindo/public/wp-content/plugins/mashshare-sharebar/includes/template-functions.php on line 135