X
  • 6 days ago
Categories: Nasional

Tito Karnavian Tegaskan Teror di Indramayu Dilakukan Kelompok JAD

Jakarta – Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian mengatakan pelaku teror yang menerobos dan melempar panci berisi bom di Polres Indramayu merupakan anggota dari kelompok teroris Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

Tito Karnavian

“Yang kasus Indramayu itu (anggota) JAD,” kata Tito di Mako Brimob, Kelapa Dua pada Senin (16/7/2018).

Menurut Tito, terjadinya beberapa aksi teror seperti kasus penyerangan di Polres Indramayu dan baku tembak di Yogyakarta merupakan peluang bagi Polri untuk menindak para pelaku teror dan menelusuri keterlibatan orang lain atau kelompoknya.

“Mereka melakukan tindak pidana itu membuka pintu bagi kami. Tadinya kami hanya bisa mengawasi (gerak-gerik pelaku). Tapi ketika mereka melakukan pelanggaran hukum, maka kami punya alasan untuk menangkap pelaku dan mengungkap jaringan pelaku,” kata Tito.

Baca juga: Menpora Berikan Penjelasan Terkait Pendanaan kepada Muhammad Zohri

Sementara itu, kejadian serangan di Polres Indramayu terjadi pada Ahad dini hari kemarin dimana pasangan suami istri menerobos polres dan melempar panci berisi bom. Sedangkan pada Sabtu, 14 Juli lalu di Jalan Kali Urang, Yogyakarta, Densus 88 terlibat baku tembak dengan tiga orang terduga teroris. Mereka diduga terkait dengan jaringan teroris di Mlati, Sleman; serta Pleret dan Mrisi, Bantul, pada Rabu (11/7/2018).

Tito pun mengaku telah mengantongi peta jaringan teroris dan memerintahkan Densus 88 Antiteror Polri untuk gencar memburu para pelaku jaringan teror. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)

Galang Kenzi Ramadhan :