Harian IndoRiyadh – Ahmad Al-Shamri (20) seorang pria Arab Saudi harus menjalani hukuman matu usai kalah dalam dua kali pengadilan banding. Ia ditahan engan tuduhan melakukan penghujatan setelah ia mengunggah video yang mengandung konten menghina Nabi Muhammad di media sosial.
Ahmad Al-Shamri
Media setempat memberitakan, Al Shamri, seorang pemuda berusia 20-an tahun, berasal dari kota Hafar al-Batin, seperti dilansir dari The Independent, Rabu (26/4/2017).
Al Shamri menjalani proses hukum setelah ditangkap pada tahun 2014 silam, tidak lama setelah ia diduga mengunggah video ke media sosial di mana dirinya mengaku telah meninggalkan Islam dan Nabi Muhammad.
Pemuda tersebut ditahan terkait uduhan ateisme dan penghujatan. Ia ditahan sebelum dihukum oleh pengadilan setempat dan kemudian dijatuhi hukuman mati pada Februari 2015.
Baca juga: Zakir Naik Menyebut Kriminalitas di Saudi Arabia Rendah Karena Terapkan Hukum Islam
Dalam naungan hukum agama Arab Saudi yang ketat, murtad dari Islam dapat dihukum dengan kurungan di penjara yang juga keras beserta hukuman fisik. (Yayan – www.harianindo.com)
