Hamamatsu – Bos Tim Suzuki Ecstar, Davide Brivio, mengatakan legenda MotoGP yakni Valentino Rossi adalah sosok yang pantas untuk dijadikan panutan para pembalap muda. Menurutnya, tak ada lagi pembalap dunia saat ini yang memiliki gairah tinggi dalam dunia balap selain sosok Rossi.
Memulai karier sejak usia 15 tahun di kelas 125cc, hingga menginjak usia 38 tahun, semangat VR46 untuk membalap motor masih belum terbendung. Bahkan kehebatannya itu masih belum ada yang mampu menyaingi dengan menjadi juara dunia sembilan kali di ajang grand prix.
“Saya selalu bilang, Valentino adalah model yang harus dipelajari dan saya berharap pembalap generasi muda bisa melihat apa yang dia lakukan dan mencoba untuk mendapatkan beberapa motivasi,” ungkap Brivio, mengutip dari Crash, Selasa (9/1/2018).
Juara dunia terakhir yang didapat Rossi di kelas MotoGP adalah pada 2009, namun semangatnya untuk melengkapi gelar juara dunia menjadi 10 pun masih belum berhenti. Karena itu, Brivio sangat mengharapkan para pembalap muda dapat mencontoh pembalap berjuluk The Doctoritu.
“Mereka harus mengambil contoh dari semangat dan motivasi yang dimilikinya untuk mengendarai motor. Saya senang untuk itu. Saya harap banyak pembalap lain akan melihatnya dan mengikutinya,” lanjutnya.
Pada penampilan terakhirnya di MotoGP 2017, Rossi harus mengakui keunggulan para pembalap muda lainnya seperti Marc Marquez dan Maverick Vinales. VR46 harus puas menempati posisi kelima di klasemen akhir dengan perolehan 208 poin.
Sementara dalam tiga tahun berturut-turut pada 2014-2016, Rossi nyaris merengkuh gelar juara dunia yang ke-10 dengan puas menempati posisi runner-up. Performa terbaiknya kala itu tersaji pada 2015, yang hanya berselisih lima poin dengan rekannya Jorge Lorenzo yang keluar menjadi juara dunia MotoGP 2015. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)
