Home > Ragam Berita > Nasional > Demokrat Tuding Ma’ruf Amin Sudah Mulai Memanas-manasi

Demokrat Tuding Ma’ruf Amin Sudah Mulai Memanas-manasi

Jakarta – Rekomendasi Ijtimak Ulama mengenai cawapres Prabowo Subianto dinilai tak harus dipatuhi. Hal tersebut sebagaimana yang dikatakan oleh Kadiv Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Demokrat Ferdinand Hutahaean.

Demokrat Tuding Ma'ruf Amin Sudah Mulai Memanas-manasi

Ferdinand menyampaikan hal tersebut guna menanggapi pernyataan dari cawapres Ma’ruf Amin terjaut kelompok yang mengklaim menghargai ulama namun tak mengikuti rekomendasi Ijtimak Ulama.

“Ya, sebetulnya kan begini, Pak Ma’ruf ini harus menjaga kesejukan dalam pilpres ini. Ijtimak Ulama itu adalah usul. Yang namanya usul bukan menjadi mutlak harus dilakukan. Namanya juga usulan, rekomendasi,” kata Ferdinand saat dimintai tanggapan detikcom, Jumat (10/8/2018) malam.

Ferdinand menilai pernyataan tersebut tak pantas disampaikan oleh ulama sekaliber Ma’ruf Amin. Dia juga menilai bahwa pernyataan tersebut seolah memanas-manasi.

“Ini tidak patut, ya, karena beliau juga seorang ulama, terkesan menyindir-nyindir dan memanas-manasi,” terang Ferdinand.

Sebelumnya, Ma’ruf berbicara tentang kelompok yang kerap kali menyebut dirinya sebagai pihak yang menghargai ulama. Akan tetapi, Ketua MUI itu tak menyebut dengan lugas kelompok mana yang dimaksud olehnya.

“Ada belah sono ngomong, ya, menghargai ulama. Menghargai ulama tapi hasil Ijtimak Ulama-nya nggak didengerin, malah wakilnya bukan ulama,” ujar Ma’ruf di kantor PPP, Jalan Diponegoro, Jakarta, Jumat (10/8/2018).

(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)

x

Check Also

Bawaslu Bakal Awasi Kampanye Negatif dan Kampanye Hitam Jelang Pemilu

Ini Alasan Ma’ruf Amin Ucapkan Terima Kasih Kepada Jokowi

Jakarta – Ma’ruf Amin menilai bahwa keputusan Jokowi memilihnya telah cukup menaikkan gengsi atau martabat ...


Warning: A non-numeric value encountered in /srv/users/serverpilot/apps/harianindo/public/wp-content/plugins/mashshare-sharebar/includes/template-functions.php on line 135