Serang – Seorang guru bimbingan konseling dan pembina Pramuka di SMP Negeri 20 Kota Serang dilaporkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Polres Serang karena dituduh telah melakukan pencabulan kepada muridnya. Pihak yang melaporkan guru benisial AJ (42) tersebut tak lain adalah orangtua murid yang menjadi korbannya.

Pembina Pramuka Ini Dituding Telah Lakukan Pencabulan Terhadap Siswi SMP

Ilustrasi.
(sumber: Google)


Aktifis anak, David, yang ikut mendampingi pelaporan tersebut menuturkan bahwa AJ telah mencabuli enam orang murid dengan inisial MS, FI, AI, MA, TK, dan AS. Selain pencabulan secara fisik, AJ juga melakukan pencabulan verbal terhadap enam murid lainnya, yakni RD, NA, RDY, FA, NM, dan EO.

Dari penelusuran Harian Indo, Selasa (16/2/2016), perbuatan AJ terbongkar setelah para siswa yang menjadi korbannya semakin geram dan akhirnya memberanikan diri untuk melapor ke orang tua mereka.

Selain korban-korban yang disebutkan tadi, lanjut David, terdapat pula beberapa alumni yang ternyata juga pernah menjadi sasaran perilaku bejad AJ.

“Diduga masih banyak lagi yang menjadi korban yang belum mau bercerita, bahkan ada tujuh alumni yang mengaku menjadi korban. Umumnya mereka dipegang alat kelaminnya,” terang David ketika ditemui di Mapolres Serang, Selasa (16/2/2016)

Untuk modusnya, AJ mengajak siswa-siswa itu untuk berkemah dengan dalih kegiatan pramuka. Lalu, ia mulai beraksi ketika murid-muridnya sudah mulai tertidur.

“Mereka dipegang dan diremas kemaluan saat tidur. Ada juga yang dibawa ke kamar mandi kemudian diciumi,” sambung David.

AJ pun mengancam akan memberikan nilai jelek bila murid-muridnya itu melaporkan perbuatannya ke orangtua maupun guru lainnya. Dengan demikian, ia berharap bahwa aksinya itu tidak akan pernah ketahuan. (Galang Kenzie Ramadhan – www.harianindo.com)