Jakarta – Alat bantu penderita insomnia telah ditemukan seorang peneliti bernama Leon Lack. Ia memberi nama Thim kepada alat tersebut.
Sebagaimana diberitakan Metro.co.uk pada Sabtu (1/10/2016), Lack membuat Thim dalam bentuk cicin. Uniknya, cincin tersebut tidak langsung membuat penderita insomnia tertidur pulas ketika dipakai.
Lack menjelaskan, perangkat tersebut ia rancang dengan cara mendeteksi pengguna ketika tertidur. kemudian dengan lembut membangunkan pengguna setiap tiga menit, mendorong pengguna berulang kali terbangun hingga menyelesaikan proses tidur mereka.
”Setelah dilakukan penelitian, ditemukan bahwa mengalami sensasi teratur jatuh bangun tertidur dikondisikan tubuh untuk tertidur lebih cepat dan lebih lama,” jelas Lack.
Bahkan, kata Lack alat tersebut juga bisa membantu penderita insomnia jika ingin mendapat kualitas tidur di siang hari.
”Tepat 10 menit (tidur) memastikan anda bangun (keadaan) segar,” kata Lack.
Dukungan yang mengalir cukup dibilang fantastis untuk pendanaan produksi Thim, rencananya di pada awal tahun 2017 Thim sudah dipasarkan. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)