Jakarta – Gatot Brajamusti atau Aa Gatot dan istrinya, Dewi Aminah, mengaku sering berhubungan badan dengan beberapa pengikut wanita sekaligus atau threesome di padepokan saat diperiksa di Mapolda Nusa Tenggara Barat (NTB).
Dari pengakuan ini maka timbul banyak pertanyaan di tengah masyarakat terkait keterlibatan Reza Artamevia dalam ritual tersebut, mengingat Reza sudah lama mengenal padepokan Aa Gatot dan adanya pengakuan dari korban berinisial CT yang menyebutkan bahwa Reza Artamevia terlibat.
Terkait hal ini, pengacara Reza, Muhammad Kamil, menyebutkan bahwa posisi Reza Artamevia dalam hal ini adalah juga sebagai korban dimana Reza dalam pengaruh aspat yang diberikan oleh Aa Gatot yang kemudian diketahui sebagai sabu.
“Reza ini kan benar-benar korban, dia enggak tahu. Saat (berada di padepokan Brajamusti) itu kan dia dalam pengaruh aspat yang kata Gatot, tapi sekarang terbukti sabu,” kata Muhammad Kamil, beberapa waktu lalu.
“Anda kan tahu, kalau orang mabuk bisa melakukan apa saja. Tapi Reza enggak tahu yang dia lakukan benar atau enggak karena dalam pengaruh aspat,” tegas Kamil.
Sebelumnya, korban CT melaporkan Aa Gatot kepada pihak kepolisian atas tuduhan pemerkosaan dan pelecehan seksual yang dilakukan pada tahun 2007-2011 sehingga CT hamil dan melahirkan seorang anak.
(samsul arifin – www.harianindo.com)
