Washington – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump belum lama ini melontarkan pernyataan. Dia menilai krisis imigrasi ilegal sudah mencederai jutaan rakyat. Karena itu, dia meminta dana pembangunan tembok baja di perbatasan AS-Meksiko.

Trump Ajukan Dana Pembangunan Tembok Perbatasan AS-Meksiko

Donald Trump

Sebagaimana diberitakan AFP pada Kamis (10/1/2019), Trump mengajukan dana 5,7 miliar dollar AS atau Rp 80,4 triliun. Dana tersebut akan digunakan untuk melaksanakan pembangunan tembok perbatasan. Selain itu, Trump menilai oposisi Partai Demokrat telah bersalah dalam kondisi itu.

Sebab, karena penolakan Demokrat atas permintaan dana, saat ini AS memasuki masa penutupan layahan pemerintahan (shutdown). “Situasi di perbatasan saat ini adalah krisis kemanusiaan. Sebuah krisis hati. Sebuah krisis jiwa,” tutur presiden 72 tahun itu.

“Setiap hari, petugas bea cukai dan perbatasan berusaha menangkal ribuan migran ilegal yang berusaha memasuki negara kami,” tambahnya.

Baca juga: Hina Sultan Muhammad V, Tiga Pengguna Medsos Ini Diciduk

Trump mengatakan Demokrat pernah menyetujui adanya pemisah fisik perbatasan melalui Senator Chuck Schumer, Barack Obama, Hillary Clinton, dan Joe Biden.

Pada 2006, mereka memberikan dukungan untuk pembangunan tembok perbatasan sepanjang 1.120 km melalui Undang-undang Pagar Keamanan. “Pemisah ini merupakan faktor kritis bagi keamanan perbatasan. Inilah yang diinginkan oleh para profesional kami,” tegasnya. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)