Jakarta – Terlalu banyak bekerja atau belajar di depan komputer, membaca buku, atau bahkan sampai begadang sering menyebabkan mata lelah. Efek yang ditimbulkan antara lain mata bengkak, merah, atau bahkan sampai muncul lingkaran gelap di bawah mata.
Hal ini tentu sangat mengganggu baik penampilan maupun aktivitas. Oleh karena itu, berikut ini tips-tips mudah untuk meredakan atau meredakan mata lelah dengan cepat.
1. Kentang
Iris agak tipis kentang kemudian tempelkan pada mati yang terpejam, lalu diamkan beberapa menit. Cara ini berguna untuk menyegarkan mata, sekaligus mengurangi bengkak dan lingkaran gelap di sekitar mata. Kentang diketahui memiliki enzim katekolase, yang berguna untuk mencerahkan kulit.
2. Mentimun.
Sari mentimun telah diketahui mebantu mata menjadi lebih segar. Iris tipis mentimun, lalu tempelkan pada mata yang terpejam. Serupa dengan kentang, mentimun akan mengurangi pembengkakan dan lingkaran gelap di sekitar mata akibat mata lelah.
3. Alpukat
Penggunaan alpukat sama seperti kentang dan mentimun. Iris tipis, tempelkan pada mata yang terpejam, dan diamkan selama beberapa menit.
4. Teh celup
Adanya kandungan tannin pada teh dapat digunakan untuk mengurangi pembengkakan mata akibat lelah. Seduh teh dengan air hangat, lalu simpan kantong teh celup di kulkas agar dingin, lalu gunakan untuk mengompres mata.
5. Sendok dingin
Ini mungkin cara tersimpel. Dinginkan sendok dengan cara memasukkannya ke dalam air lalu ke dalam kulkas. Setelah cukup dingin, kompreskan sendok dingin tadi ke wilayah bagian bawah mata kruang lebih semenit.
Baca juga
Berita Kesehatan: Mengenal ALS, Penyakit Saraf Pemicu Tren Ice Bucket Challenge
Kebiasaan Memangku Laptop Buruk Bagi Kesehatan
Cara-cara tadi memang bisa dengan mudah meredakan mata lelah. Namun bagaimanapun, mata lelah merupakan sinyal bagi tubuh untuk berisitirahat sejenak dari kegiatan yang sedang dilakukan.
Beranjak sejenak dari tempat kerja atau tempat belajar untuk melakukan peregangan dan melihat objek jauh sangat direkomendasikan untuk menyegarkan kembali tubuh dan mata sebelum kembali pada kegiatan yang dilakukan tadi. (Rani Soraya – www.harianindo.com)