Jakarta – Calon gubernur DKI Jakarta dengan nomor urut tiga, Anies Baswedan, meminta warga DKI Jakarta tidak terpecah karena Pilkada. Karena menurut Anies, masing-masing pasangan calon meskipun berbeda namun mereka adalah teman berpikir.
“Jadi jangan teman-teman melihat ini sebagai pertempuran. Ini lawan kok, berlawanan itu artinya berteman. Lawan debat adalah teman berpikir. Lawan badminton adalah teman olahraga, lawan sepak bola adalah teman berolahraga,” ujar Anies kepada pemilih muda di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Kelurahan Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (1/2/2017).
Anies meminta agar warga menjadikan Pilkada yang terjadi 5 tahun sekali ini sebagai kegiatan rutin basa.
“Jadi, bagi yang berbeda pilihan, nggak usah khawatir. Karena habis usai berbeda pilihan, setelah itu akan bekerja bersama lagi untuk membangun Jakarta,” katanya.
Anies menjelaskan, akan sangat rugi bila karena Pilkada lalu harus kehilangan seorang teman karena perbedaan pilihan.
“Nomor satu, Anda akan kehilangan teman. Nanti kalau Pilkada 4 kali, kalau sekali Pilkada kehilangan 20 persen teman, 4 kali Pilkada habis temannya. Karena setiap Pilkada selalu kehilangan teman,” jelas Anies.
Anies juga menambahkan, semua cagub-cawagub DKI mempunyai keinginan yang sama yaitu membangun DKI. Karena itu warga diharapkan dapat berpikir terbuka dan tenang.
“Pak Agus, Pak Basuki, saya mau apa sih? Mau membangun Jakarta kita mau kerja membangun Jakarta. Jadi ujungnya, apa pun nanti, kita akan bekerja bersama untuk Jakarta, karena itu ini tenang aja,” tuturnya.
“Nah sekarang kalau kita berbeda. Saya menunjukkan ini loh salahnya. Kalau nggak ada masalah, kenapa harus ganti gubernur. Justru karena ada masalah maka harus ganti gubernur. Makanya saya tunjukkan masalahnya,” pungkasnya.
(samsul arifin – www.harianindo.com)