Home > Ragam Berita > Nasional > FPI Curiga Ada Politik Balas Dendam Dalam Pemeriksaan Habib Rizieq

FPI Curiga Ada Politik Balas Dendam Dalam Pemeriksaan Habib Rizieq

Jakarta – Pihak Front Pembela Islam (FPI) menilai sejumlah kasus yang ditangani oleh pihak kepolisian terkait pribadi Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab terkesan dipaksakan dan hanya merupakan salah satu kriminalisasi terhadap ulama dan politik balas dendam.

FPI Curiga Ada Politik Balas Dendam Dalam Pemeriksaan Habib Rizieq

Menurut Ketua Badan Hukum FPI Sugito Atmo Pawiro, polisi tidak mempunyai dasar yang kuat untuk memeriksa Rizieq karena hanya merupakan fitnah belaka. Sugito juga menganggap kasus Rizieq hanya dipaksakan saja.

“Ini kriminalisasi ulama, ini politik balas dendam. Kalau memang Ahok kalah dalam pilkada, Ahok masuk penjara, biar proses hukumnya berjalan tapi kenapa jadi Habib Rizieq yang sekarang dikejar-kejar,” ujar Sugito, Senin (15/5/2017).

Sugito kemudian menuturkan bahwa keluarga Rizieq merasa prihatin dengan apa yang dituduhkan kepada Rizieq dan polisi hanya membiarkan saja fitnah berkembang di masyarakat terkait Rizieq.

“Umi Syarifah (Istri Rizieq) dia tegar karena Habib Rizieq sering dihadapkan dengan polisi. Tapi peristiwa ini membuat prihatin, tak adil gitu loh,” tuturnya.
(samsul arifin – www.harianindo.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Gara-gara Tampilkan Meme Habib Rizieq, Kantor Harian The Jak Diserbu Massa

Gara-gara Tampilkan Meme Habib Rizieq, Kantor Harian The Jak Diserbu Massa

Jakarta – Kantor redaksi harian The Jak di Graha Pena, Jakarta Selatan, didatangi oleh sejumlah ...

12465455_10205256660160520_652338149_o

Follow Kami Di Line @harianindo Friends Added

Portal Berita Indonesia

Saran dan Masukan Selalu Kami Tunggu Untuk Kami Membangun Portal Media Ini Agar Bisa Menjadi Lebih Baik Lagi. Hubungi Kami Jika Ada Saran, Keluhan atau Masukan Untuk Kami. Untuk Pemasangan Iklan Silahkan Kontak Kami di Page Pasang Iklan.

Aktual, Faktual dan Humanis