Harian IndoSemarang – Bagi para wisatawan perorangan yang akan mengunjungi obyek wisata Candi Borobudur, diberitahukan bahwa penutupan akan dilakukan pada hari Jumat (8/9/2017).
Pada satu hari tersebut, Borobudur tidak dapat dikunjungi khusus untuk wisatawan perorangan. Hal ini dikemukakan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sri Puryono.
“Yang perorangan tidak (dibuka), sementara tidak, itu kan cuma sehari,” kata Sri Puryono, seusai rapat tertutup dengan Forkominda Tengah, Rabu (6/9/2017).
Namun demikian, untuk para wisatawan yang datang secara berkelompok dan wisatwan asing, tetap dapat memasuki areal Candi Borobudur.
“Wisatawan mancanegara, grup atau kelompok tetap dibuka,” ujarnya.
Aturan ini diberlakukan untuk memudahkan pemantauan terkait rencana aksi massa Bela Rohingya pada Jumat (8/9/2017).
“Karena kalau kelompok kan mudah dipantau, banyak personel diterjunkan di sana,” tambahnya.
Terkait rencana aksi tersebut, pihak kepolisian telah menyiapkan 22 SSK atau sekitar 2.200 personel untuk mengamankan wilayah di sekitar Candi Borobudur, yang juga dibantu oleh 3 SSK dari TNI.
Selain itu, pengamanan ditingkatkan karena adanya rencana kedatangan Presiden Joko Widodo ke Magelang pada hari Sabtu, 9 September 2017.
“Tanggal 9 kan Presiden juga datang ke Magelang, nanti TNI Polri bergabung sekalian,” ucapnya.
(samsul arifin – www.harianindo.com)
