Harian IndoJakarta – AHY mendapat sorotan usai dinilai bermain aman di Pilpres 2019 usai tak menyebut nama Prabowo Subianto dalam pidatonya. Kini TKN Jokowi-Ma’ruf ikut berkomentar dengan mengatakan bahwa hal itu bisa menjadi tanda bahwa PD disebut tak nyaman berada di kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Saat ditemui kemarin Sabtu, Irma Suryani Chaniago menuturkan bahwa “Saya kira sesungguhnya Demokrat sejak awal tidak merasa nyaman, tarik ulur keberpihakan terlihat sangat dinamis, sebentar yakin sebentar tidak peduli. Kalau orang Minang bilang ‘dima angin nan dareh’ (di mana angin kencang berada), kalau nyaman pasti all out,”
“Bisa dipahami karena memang elektabilitas 02 kan tidak pernah bisa mencapai 40% sampai hari ini di semua rata rata survei. Ditambah lagi, makin banyak mengalir dukungan dari swing voter dan juga yang balik badan (dari Prabowo),” kata Irma.
Politikus NasDem ini pun berharap pidato AHY bisa membawa makin banyak kadernya untuk merapat ke Jokowi-Ma’ruf. Seperti diketahui, terdapat sejumlah elite Demokrat yang menyatakan mendukung psangan nomor urut 01 itu. Irma yakin dukungan tersebut akan bertambah.
“Semoga saja, pendukung demokrat makin paham kemana sesungguhnya partainya ingin mendukung calon yang sesungguhnya lebih cocok,” sebut anggota DPR RI itu.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)
