Rudal S-300 milik Rusia

Rudal S-300 milik Rusia

Washington – Peperangan yang terjadi di Suriah memang sudah berlangsung cukup lama. Namun nampaknya pemerintah Suriah banyak mendapatkan bantuan persenjataan dari Rusia. Hal ini diyakini oleh Intelijen Amerika Serikat (AS) yang mengindikasikan adanya bantuan senjata dari Rusia yang diangkut menggunakan tiga buah kapal amfibinya.

Namun saat ini memang kecurigaan dari Intelijen As tersebut telah disampaikan kepada pihak Pentagon. Bahkan CNN juga mengetahui berita ini. Seperti yang dikutip di CNN, Rabu (5/6/2013) mengungkapkan bahwa pihak Amerika terus melacak menggunakan satelit miliknya dimana ada beberapa container yang dimuat di kapal dan telah meninggalkan dermaga Rusia beberapa hari lalu.

Walaupun belum diketahui apa yang ada didalam kapal tersebut, namun diyakini bahwa kapal tersebut membawa rudal milik Rusia S-300 dengan beberapa senjata yang diperuntukkan Suriah. Memang selama ini AS terus menghimbau kepada Rusia untuk tidak mengirimkan rudalnya ke Suriah. Karena jika terbukti Suriah kerjasama dengan Rusia, maka tentunya semakin memperkuat pertahanan udara yang dimiliki oleh Pemerintahan Presiden Bashar Al-Assad.

Karena selama ini Assad memang mendapatkan serangan dari pasukan oposisi Suriah yang menghendakinya untuk dapat segera turun dari jabatannya. Memang untuk saat ini Suriah masih membutuhkan helikopter militer untuk memperkuat pertahanan militernya, namun pihak AS sendiri tidak melihat adanya helilopter yang dimasukkan kedalam kapal amfibi tersebut. (Rini Masriyah – www.harianindo.com)