Home > Ragam Berita > Nasional > Tiga Minggu Tidak Di Perbaiki, Warga Terpaksa Tantang Arus Sungai Grati

Tiga Minggu Tidak Di Perbaiki, Warga Terpaksa Tantang Arus Sungai Grati

PASURUAN – Sejak tiga minggu terakhir Warga Desa Kalipang dan Desa Gratitunon, Kecamatan Grati terpaksa tidak bisa menyebrangi sungai Grati.

Tiga Minggu Tidak Di Perbaiki, Warga Terpaksa Tantang Arus Sungai Grati

Tiga Minggu Tidak Di Perbaiki, Warga Terpaksa Tantang Arus Sungai Grati

Penyebabnya, adalah akses jembatan desa setempat ambrol disapu banjir.

Padahal, jembatan ini merupakan akses satu – satunya penghubung Desa Kalipang dan Desa Gratitunon.

Warga terpaksa menantang derasnya arus sungai Grati ini lantaran sudah tiga minggu jembatan ambrol belum diperbaiki.

Baca juga : Ajak Ulama Dan Ustaz Umrah Bareng Agus Duduk Di Kelas Bisnis

Padahal, arus sungai ini cukup membahayakan saat air pasang dan bisa menyeret orang yang sedang menyebrangi sungai.

Akhirnya, warga pun berinisiatif membuat dan membangun jembatan itu secara mandiri memanfaatkan swadaya masyarakat.

Warga pun tidak menunggu bantuan dari pemerintah dan memulai membangun jembatan itu.

Alasannya, warga sangat miris karena jembatan itu menjadi akses utama perekonomian warga dan sebagai akses untuk siswa – siswi SD Grati 4.

(Bimbim – www.harianindo.com)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Antasari Minta SBY Jujur Terkait Dugaan Perntah Untuk Mengkriminalisasi Dirinya

Antasari Minta SBY Jujur Terkait Dugaan Perntah Untuk Mengkriminalisasi Dirinya

Jakarta – Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar menyatakan, Presiden ke-6 Susilo Bambang ...

12465455_10205256660160520_652338149_o

Follow Kami Di Line @harianindo Friends Added

Portal Berita Indonesia

Saran dan Masukan Selalu Kami Tunggu Untuk Kami Membangun Portal Media Ini Agar Bisa Menjadi Lebih Baik Lagi. Hubungi Kami Jika Ada Saran, Keluhan atau Masukan Untuk Kami. Untuk Pemasangan Iklan Silahkan Kontak Kami di Page Pasang Iklan.

Aktual, Faktual dan Humanis