Harian IndoKutai – Kemenangan pertama di kandang lawan saat tampil di markas Persela Lamongan membuat Mitra Kukar makin percaya diri. Mereka pun ingin meraih kemenangan dalam laga tandang lagi. Mitra Kukar memasang target menang di kandang Bali United pada Minggu (27/8/2017).
Hanya saja, andai gagal menang, Mitra Kukar mengaku sudah puas andai mampu memetik satu poin. Memang, satu poin dianggap paling realistis melihat superioritas Stefano Lilipaly cs di kandang sendiri.
Karteker Naga Mekes, Sukardi menuturkan, timnya sedang dalam kondisi terbaik. Tiga poin tandang perdana membuat para pemain makin bersemangat. Dia berharap, target mencuri angka di Pulau Dewata dapat terpenuhi.
“Mitra Kukar tidak datang ke Denpasar untuk menyerahkan poin secara gratis kepada tuan rumah. Kami akan berjuang sebagaimana tim ini meraih kemenangan di Lamongan,” beber pria yang akrab disapa Kardok itu pada Rabu (23/8/2017).
Semangat berapi-api Kardok bukan tanpa alasan. Menantang Bali United menjadi kesempatan terakhirnya sebagai pelatih kepala sementara. Sebab, operator liga telah memberi waktu setiap tim yang tidak memiliki pelatih berlisensi A AFC, hanya boleh didampingi karteker hingga akhir Agustus.
“Sebenarnya, tidak ada kaitan dengan posisi saya sebagai karteker. Apapun jabatan saya di tim, Mitra Kukar wajib meraih kemenangan di setiap laga. Kesempatan untuk bersaing di papan atas belum tertutup,” imbuh Kardok. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)
