Harian IndoJakarta – Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan mengatakan bahwa yang berhak menentukan siapa orang yang akan dicalonkan maju dalam pemilihan presiden itu merupakan kewenangan dari pimpinan partai politik.
“Tentang pilpres dan lain-lain, itu wilayahnya ketua partai politik. Jadi, mereka yang menentukan, mereka yang membicarakan, dan kita tunggu saja seperti apa,” ujar Anies di Grand Cempaka, Jakarta Pusat, Jumat (6/7/2018).
Seperti halnya pada pencalonan dirinya sebagai Gubernur DKI Jakarta 2017 lalu, bahwa yang menentukan maju sebagai calon gubernur ialah Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Ketum Partai Keadilan Sejahtera, Sohibul Iman.
“Saya adalah orang yang sekarang bertugas sebagai gubernur dan saya enggak bisa menentukan apa-apa, yang menentukan adalah Pak Prabowo, Pak Salim, dan Pak Zulkifli Hasan Hasan (Ketum Partai Amanat Nasional), merekalah yang menentukan dan kita lihat nanti,” katanya.
Baca juga: Anies Serahkan Nasibnya ke Elite Partai Politik
Anies menghormati orang-orang yang mendoakan dirinya, untuk maju sebagai calon presiden 2019. Namun, dia menyerahkan semua takdir kepada Allah.
“Begini, banyak tadi segala macam suara, tetapi saya tidak ada komentar apa-apa. Semua orang boleh mendoakan apa saja, biarkan Allah menjalankan takdirnya,” ujarnya. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)
