Jakarta – Baru-baru ini beredar sebuah video yang menghebohkan, seorang pemuda asal Sulawesi Selatan mengaku ingin fokus menjadi pengangguran dan menggantung ijazah yang dimilikinya. Ia bermaksud untuk menagih janji presiden bahwa akan memberikan gaji untuk pengangguran.

Video tersebut diunggah melalui akun Facebook Wawan Hirawan. Dalam video berdurasi 30 detik itu, Wawan Hirawan menagih janji Jokowi agar segera diwujudkan.

“Gantung ijazah karena Jokowi,” tulis akun tersebut, Rabu (03/07/2019).

Dalam video, terlihat Wawan Hirawan yang mengenakan kaos hitam mengucapkan selamat kepada Jokowi dan Maruf Amin yang terpilih sebagai presiden dan wakil presiden.

Di belakang Wawan Hirawan tampak dinding berwarna putih yang ditempel sejumlah ijazah dan piagam penghargaan milik Wawan Hirawan.

“Nama saya Wawan Hirawan ingin mengucapkan selamat untuk Bapak Jokowi dan Bapak Kyai Haji Maruf Amin atas terpilihnya menjadi presiden dan wakil presiden,” kata Wawan Hirawan.

Wawan Hirawan mengataakn bahwa ia ingin fokus menganggur untuk menagih janji presiden untuk memberikan gaji pada pengangguran.

“Hari ini saya resmi gantung ijazah dan ingin fokus menjadi pengangguran,” ujar Wawan Hirawan.

Unggahan Wawan Hirawan tersebut langsung menarik perhatian warganet. Banyak warganet yang menyesalkan dengan sikapnya yang tidak bisa memahami dengan seksama program yang diusung oleh Jokowi.

“Kenapa orang Indonesia yang benci Jokowi jadi beg* semua ya? Apa ini yang disebut minum obat kadaluarsa sehatnya 5 menit sakitnya lama,” ujar Weas Buc.

“Kalau saya bos perusahaan, saya bakal mikir 200 kali untuk memperkerjakan orang semacam ini. Gak punya etos kerja, gak punya inisiatif, terus mesti dilihat apanya?” ungkap Getir Getir.

“Yang mau gaji pengangguran siapa? Gagal paham ini orang,” kata Cebong Mas.

Barikut tulisan lengkap Wawan Hirawan dilaman facebooknya :

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Nama saya Wawan Hirawan ingin mengucapkan selamat untuk Bapak Jokowi dan Bapak Kyai Haji Maruf Amin atas terpilihnya menjadi presiden dan wakil presiden.

Sesuai dengan janji bapak sebelumnya ingin menggaji setiap pengangguran, maka hari ini saya resmi gantung ijazah dan ingin fokus menjadi pengangguran.

Selamat ya pak, semoga amanah. Terima kasih

Untuk diketahui, dalam kampanye Jokowi menyatakan akan meluncurkan program Kartu Pra-Kerja. Melalui kartu tersebut, para lulusan SMK atau setingkat yang belum memiliki pekerjaan akan digaji.

Gaji yang dimaksud adalah berupa insentif dari pemerintah sambil menjalankan berbagai pelatihan yang disediakan dalam program tersebut. (Hari-www.harianindo.com)