Gresik – Sempat dikira ada ledakan bom, ternyata setelah ditelusuri baru diketahui bahwa yang terjadi sebenarnya adalah tabung elpiji yang meledak. Meski demikian, warga di sekitar Perumahan Gresik Kota Baru (GKB) sempat panik.
Berdasarkan penuturan dari seorang saksi, dikatakan bahwa ia yang pada saat itu sedang menjaga toko laundry tiba-tiba terkejut dan lari keluar tatkala mendengar suara ledakan keras. Sebagian warga mengira ada ledakan bom.
Pada saat yang sama, pemilik toko laundry, Anton, juga kaget mendengar suara dentuman yang kemudian disusul dengan para karyawannya yang semburat keluar.
“Saya lagi saat santai makan di samping toko. Kok, terdengar bunyi letusan seperti bom. Saya juga langsung melihat keluar,” kata Anton.
Setelah mengetahui bahwa ledakan terjadi di kawasan usaha di Jalan Jawa, Anton kemudian berinisatif untuk menghubungi Pemadam Kebakaran (Damkar). Terlebih, asap mulai menyebar ke toko-toko di sekitar lokasi.
“Takut ada apa-apa. Akhirnya, saya telepon petugas Pemadam Kebakaran (Damkar),” tutur Anton.
Setelah petugas Damkar terjun ke lokasi, barulah diketahui bahwa ledakan tersebut berasal dari tabung elpiji. Kecelakaan tersebut juga membuat dua orang karyawan menderita luka.
Dalam keterangannya, Kepala PMK Kabupaten Gresik Eka Prapangasta mengatakan bahwa ledakan yang terjadi sekitar pukul 13.30 WIB itu berhasil diatasi. Ia pun juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dalam mengoperasikan tabung elpiji.
“Mendapatkan informasi itu, kami langsung menyelesaikan. Alhamdulillah, pukul 13.50 WIB sudah teratasi,” terang Eka. (Elhas-www.harianindo.com)
