Calon Tunggal, Kapolri Tidak Memiliki Pembanding SutarmanJakarta – Komjen Pol Sutarman sebagai calon tunggal untuk menjabat sebagai Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), yang diusulkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat ini menuai polemik.

Hal ini dikarenakan selain tidak ada pesaingnya, terlihat bahwa di tubuh Polri saat ini sedang krisis sosok pemimpim yang ideal dan layak untuk menjaba sebagai Kapolri. Bambang Widodo, seoran gpengamat kepolisian, Senin (1/10/2013), mengungkapkan kepada wartawan harianindo bahwa sebenarnya dengan penunjukkan atas Sutarman dinilai sebagai harga mati dan sebagai hak prerogatif presiden.

Berbeda halnya jika sosok Sutarma ada pembandingnya, sehingga nantinya akan terlihat siapakah nama yang akan muncul dari pilihan yang terbaik. Jika hanya ada satu nama, tentunya orang tidak akan tahu apakah calon ini berkualitas atau tidak.

Walaupun demikian memang untuk saat ini memang masih dilakukan beberapa tes seperti uji kelayakan dan kepatuhan (fit and proper test) oleh para anggota dewan. Sehingga diharapkan DPR dapat mewakili semua harapan rakyat dan mau untuk memberitahukan kepada publik semua kekurangan dan kelebihan yang dimiliki oleh Kabareskrim itu.

Karena sebenarnya jabatan Kapolri yang wajib digali adalah moral, profesionalismenya serta bagaimana independensi yang dimilikinya. Diharapkan nantinya DPR dapat berani untuk menyatakan hasilnya kepada Presiden jika memang calon yang diusulkannya tidak layak. (Rini Masriyah – www.harianindo.com)