Milan – Inter Milan tampaknya bakal memberikan tekanan kepada pelatih Cagliari, Diego Lopez, dengan kemenangan tiga kali beruntun yang mereka raih d Serie A, saat kedua klub tersebut bertemu pada hari Minggu. Seperti dilansir dari Soccerway (Sabtu, 22/2/2014), skuad Walter Mazzari tersebut telah bermain dengan baik bulan ini, berhasil bangkit dari kekalahan 3-1 atas Juventus yang kemudian dilanjutkan dengan kemenangan atas Sassuolo dan Fiorentina. Adapun kemenangan-kemenangan tadi berhasil memperkecil jarak antara Inter Milan dengan Fiorentina sebanyak 5 poin. Fiorentina saat ini sedang berada di posisi keempat klasemen Serie A.
Bila melihat sejarah, Cagliari sebenarnya memiliki sejarah yang tidak terlalu buruk ketika melawan Inter. Mereka berhasil lolos dari kekalahan pada empat laga terakhirnya, meski tiga dari empat laga tersebut berakhir dengan hasil imbang. Inter sendiri terakhir kali mengalahkan Cagliari pada November 2011, berkat gol dari Thiago Motta dan Phillipe Coutinho.
Jika Cagliari serius ingin meraih hasil maksimal di pertandingan tersebut, maka mereka harus mampu memperbaiki penampilan menyedihkan yag mereka perlihatkan musim ini. Anak-anak asuh Lopez tersebut hanya mampu menciptakan empat gol sepanjang musim, dan hanya mampu meraih lima poin dari kemungkinan 33 poin. Sementara Inter telah berhasil membuat San Siro menjadi semacam benteng kokoh, dengan hanya kalah sekali di kandang.
Melihat hasil-hasil tersebut, di atas kertas sudah jelas Inter bakal mendominasi Cagliari. Maka dari itu, tak salah jika Inter akan menang telak dengan selisih minimal tiga gol pada laga di San Siro nanti. (Galang Kenzie Ramadhan – www.harianindo.com)
