Mobil Dengan Teknologi Immobilizer Jadi Incaran PencuriQueensland – Tahukah Anda ternyata mobil yang memiliki teknologi anti-making-immobilizer ternyata juga dapat dicuri? Karena justru parapencuri menargetkan pencurian untuk mobil-mobil yang menggunakan immobilizer.

Bahkan modus yang digunakan oleh para pencuriini cukup berani, dimana mereka akan masuk ke rumah dan mencuri kunci. Memang cara ini sangat relevan, dimana banyak yang melakukan pencurian mobil dengan teknologi immobilizer di wilayah lain tidak berhasil. Kenyataan ini telah dipubilkasikan oleh sebuah Lembaga Asuransi RACQ.

Seperti yang dikutip dari Theage, Rabu (13/11/2013), Bahkan dari data dari Direktur Eksekutif National Motor Vehicle Theft Reduction Council, Ray Carroll, mengungkapkan bahwa untuk tahun ini kasus pencurian mobil di Australia meningkat sekitar 30 persen. Tercatat selama dua tahun terakhir ini pencuriannya dibawah angka 10.000.

Dimana mobil-mobil curianini hampir 70 persen dilengkapi dengan engine immobilizer dan modus pencuriannya adalah mereka mencuri kuncinya. Diungkapkan oleh Juru Bicara RACQ Mike Sopinski, bahwa rata-rata pola pencurian adalah mobil yang selalu terparkir di garasi rumah.

Sehingga saat ini para pemilik mobil harus berhati-hati, walaupun telah dilengkapi dengan teknologi canggih. Memang pada umumnya, penggunaan teknologi immobiizer ini menggunakan kunci kontak yang terdapat microchip didalamnya serta frekuensi radio yang diarahkan ke ECU (engine control unit) kendaraan sudah diselaraskan.

Dengan demikian, mesin tidak akan menyalan tanpa menggunakan kunci. Sehingga untuk lebih amannya, simpanlah kunci mobil Anda yang aman. (Rini Masriyah – www.harianindo.com)