Harian IndoJakarta – Pemerhati anak dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Titik Haryati, mengungkapkan bahwa sejumlah sarana fasilitas transportasi umum terutama kereta api di Indonesia belum ramah terhadap kaum difabel.
“Sarana prasarana fasilitas yang ada pada transportasi kereta api ini belum ramah untuk kaum difabel,” ujarnya di Jakarta Pusat pada Selasa (6/6/2017)
Menurut Titik, stasiun yang ada di Indonesia tidak didesain untuk kaum difabel melainkan untuk nondifabel. Sehingga, sejumlah fasilitas penunjang kaum difabel sangat sulit ditemukan. “Coba deh lihat stasiun-stasiun yang ada itu tidak didesain untuk kaum difabel,” katanya.
Baca juga: Pemeriksaan Firza Husein dan Emma Ditunda hingga Pekan Depan
Karena itu, ia mendorong pihak kereta api agar bisa mewujudkan fasilitas di stasiun-stasiun maupun kereta api itu sendiri bisa melayani kaum difabel. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)
