Doha – Pembalap Tim Suzuki Ecstar, Andrea Iannone, mengaku kecewa dengan hasil balapan seri perdana MotoGP 2018 yang berlangsung di Sirkuit Losail, Qatar pada pekan lalu. Pembalap berpaspor Italia itu harus berpuas diri menyelesaikan balapan di posisi sembilan.

Iannone Akui Tidak Puas dengan Torehan di Seri Qatar 2018

Memulai balapan dari posisi yang cukup baik yakni tujuh, nyatanya Iannone tak mampu memperbaiki posisinya dan turun dua peringkat. Namun jika membandingkan dengan hasil tahun lalu, capaian yang diraih The Maniac Joe –julukan Iannone– di MotoGP Qatar jauh lebih baik.

Pada MotoGP Qatar 2017, Iannone lebih sial lagi karena harus pulang dengan tanpa hampa. Pembalap berusia 28 tahun itu gagal menyelesaikan balapan setelah mengalami kecelakaan pada lap kedua. Namun begitu, hasil pada musim ini masih belum diterima dengan baik oleh Iannone.

“Jika kami membandingkan balapan ini dengan tahun lalu, kami memang memperbaiki, yang merupakan hal positif saat ini. Tapi saya tidak terlalu puas dengan hasilnya dan saya juga tidak senang,” ungkap Iannone sebagaimana diberitakan laman resmi Suzuki pada Rabu (21/3/2018).

“Saya merasa percaya diri dengan GSX-RR dan merasa itu memiliki potensi. Awal saya bagus dan saya terus berpacu dengan grup terdepan. Sayangnya setelah beberapa putaran, saya mulai kehilangan kepercayaan diri dengan bagian depan, masalah yang sama seperti kemarin,” tambahnya.

“Saya pikir ini terjadi karena kondisi trek yang sangat berbeda dari tes, jadi saya yakin ini adalah masalah kecil yang dapat kami perbaiki dengan mudah. Tapi karena saya tidak memiliki kepercayaan diri, saya tidak ingin terlalu keras, sebab berisiko mengalami kecelakaan. Penting untuk menyelesaikan lomba ini,” lanjutnya. (Tita Yanuantari – www.harianindo.com)