Jakarta – Mengenai beredarnya isu Jokowi yang menggunakan earphone akhirnya direspon oleh KPU. Pihaknya sudah menegaskan bahwa tidak melihat Jokowi menggunakan alat bantu earphone.
Saat ditemui di Kantor KPU kemarin, Viryan selaku Komisioner KPU menuturkan bahwa “Kita tidak tahu (Jokowi pakai earphone) dan kita melihat semua berjalan sesuai dengan apa yang sudah kita bahas dan sepakati,”
“Apabila ada dugaan semacam itu, silakan disampaikan rekan-relan pengawas pemilu (Bawaslu),” ucap Viryan.
Tak hanya berikan klarifikasi, Viryan juga menuturkan bahwa memang dibenarkan penggunaan alat bantu berupa klip on terhadap para capres saat debat. Menurutnya, para paslon baik Jokowi maupun Prabowo turut menggunakan klip on tersebut secara bersama-sama.
“Terkait penggunaan klip on yang muncul di media sosial, kalau kita cermati sejak awal itu ada 2 pendekatan yang dilakukan oleh masing-masing capres dalam menggunakan alat pengeras suara. Pada saat penyampaian visi misi di saat pertama kali, tidak ada yang menggunakan mic,” jelas Viryan.
“Artinya yang menempel di pakaian salah satu pasangan calon kemudian kesebar di media sosial itu kedua capres menggunakan. Jadi Pak Prabowo dan Pak Jokowi pada saat penyampaian visi misi awal itu enggak pegang mic, langsung sampaikan. Tapi begitu dialog, baru ambil mic. Itu artinya itu alat dan keduanya ada,” lanjutnya.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)
