Singapura- Singapura membutuhkan anggaran sekitar 100 miliar dolar Singapura atau sekitar 72 miliar dolar AS dan waktu lebih dari 100 tahun jika bertujuan untuk melindungi diri dari kenaikan permukaan air laut.

“Berapa biaya untuk melindungi diri dari naiknya permukaan laut? Dugaan saya mungkin 100 miliar dolar Singapura selama 100 tahun, sangat mungkin lebih,” kata Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dalam pidatonya di peringatan Hari Nasional Pancasila pada Minggu (18/08), seperti dimuat Reuters.

Lee menyatakan, langkah yang dapat diambil Singapura untuk melindungi diri dari naiknya permukaan laut akibat pemanasan global di masa depan antara lain adalah membangun polder, atau area tanah yang direklamasi dari perairan, atau mereklamasi serangkaian pulau di lepas pantai dan menghubungkannya dengan bendungan.

Singapura sendiri sebenarnya telah melakukan beberapa kebijakan guna menanggulangi dampak pemanasan global, termasuk memberlakukan pajak karbon dan membangun infrastruktur kritis di masa depan seperti terminal dan pelabuhan bandara baru di tempat yang lebih tinggi.

Awal tahun ini, pemerintah Singapura menyatakan bahwa akan menggelontorkan anggaran 400 juta dolar Singapura selama dua tahun ke depan untuk meningkatkan dan memelihara saluran air negara itu dan memperkuat ketahanan banjir. (Hr-www.harianindo.com)