Jakarta – Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB) sudah memasang spanduk yang menyatakan penolakan terhadap Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk masuk dalam jajaran elite PT Pertamina.
Presiden Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB) Arie Gumilar mengkonfirmasi kebenaran bahwa Serikat Pekerja Pertamina telah memasang spanduk yang bertuliskan penolakan terhadap masuknya Ahok dalam Pertamina.
“Benar (serikat pekerja Pertamina membentangkan sepanduk penolakan),” ujar Arie, di Jakarta, Jumat (15/11/2019).
Dari pantauan secara langsung di lapangan, bunyi dari spanduk tersebut adalah :
“Milih Figur Tukang Gaduh, Bersiaplah Pertamina Segera Runtuh!
Pertamina Tetap Wajib Utuh, Tolak Siapapun Yang Suka Bikin Rusuh.
Pertamina Bukan Sarang Koruptor, Bukan Juga Tempat Orang Tak Terpuji & Mulut Kotor.
Pertamina Menjulang-Rakyat Senang Pemberang Datang-Kita Perang!!!
Berkali-Kali Ganti Direksi Kami Tak Peduli, Tapi Kedatangan Biang Kekacauan Jadi Musuh Kami!!!
Arie mengatakan bahwa kilang VI Balongan, Indramayu, Jawa Barat menjadi salah satu titik lokasi untuk membentangkan spanduk penolakan Ahok tersebut.
“Ini (pemasangan sepanduk penolakan) di RU VI Balongan,” katanya.
Menurut Arie, aksi penolakan tersebut lantaran Ahok diketahui memiliki kecacatan dalam syarat materil.
“Pak Ahok cacat persyaratan materiil. Kader internal Pertamina juga banyak yang cakap,” pungkasnya. (Hr-www.harianindo.com)
