Jakarta – Pada tanggal 2 Desember 2019 mendatang, sejumlah organisasi masyarakat (ormas) berencana akan mengadakan reuni akbar 212. Mereka bakal menggelar acara tersebut di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat.
Anggota Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin menyebut bahwa tanggal tersebut memang sudah dipastikan sebagai hari H. Kini, panitia tengah mengurus persiapan reuni akbar tersebut.
“Sesuai jadwal 2 Desember aksi tetap digelar,” kata Novel pada Rabu (20/11/2019).
Baca Juga: Novel Bamukmin Minta Pemerintah Tak Paksakan Ahok Yang Sudah Ditolak Rakyat
Pengumuman terkait reuni akbar 212 juga sempat diumumkan oleh Front Pembela Islam (FPI). Melalui akun Twitter resmi mereka, FPI menyebut bahwa mereka telah mengantongi izin untuk acara tersebut.
“Izin Reuni Akbar 212, sudah dikantongi,” cuit FPI pada Rabu (20/11/2019).
Selain mengumumkan reuni akbar 212, FPI juga sempat menyinggung terkait pemerintah Indonesia yang hingga kini masih belum bergerak terkait pencekalan Habib Rizieq Shihab untuk pulang ke Tanah Air.
“Surat resmi dari Pemerintah Indonesia, dalam hal ini Menko @PolhukamRI belum juga ada tanda-tandanya kirim surat ke Otoritas Saudi, bahwa Habib Rizieq tidak kami halangi kepulangannya,” lanjut FPI. (Elhas-www.harianindo.com)
