Bogor – Tak terima jagoannya kalah Pemilihan Kepala Desa (Pilkades), seorang warga di Kampung Jogjogan, Desa Tangkil, Kecamatan Caringin nekad membongkar jalan beton di kampungnya. Ia mengeruk beton hingga menyisakan jalan tanah saja.

Aksi yang dilakukan oleh orang tersebut membuat susah para warga lainnya. Tak hanya kecele, warga juga kesulitan untuk melintas lantaran ada lubang sedalam 150 cm di tengah-tengah jalan tersebut.

Mulyana adalah salah satu warga yang mengeluhkan pembongkaran jalan tersebut. Ia mengaku harus memutar arah ke jalur yang lebih jauh ketika bepergian.

“Kalau lewat Kampung Jogjogan menuju desa sebelah (Cinagara) jaraknya lebih dekat,” kata Mulyana pada Selasa (26/11/2019).

Berdasarkan penuturan warga, jalan tersebut sebenarnya sudah ada sejak puluhan tahun silam. Pemerintah Desa Tangkil kemudian membeton jalan tersebut untuk mempermudah akses warga pada 2016 lalu dengan anggaran dari dana desa.

“Sudah ada sejak lama. Ada kali 20 tahunan mah. Tapi dulu masih tanah, terus ditembok dan terakhir dicor,” ungkapnya.

Berdasarkan keterangan dari Pelaksana jabatan sementara (pjs) Desa Tangkil, Aruman, pihak desa beserta Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Caringin kini tengah mengusahakan mediasi dengan pemilik tanah yang notabene salah satu tim sukses pasangan calon kades.

“Sampai saat ini belum ada kesepakatan dengan pemilik tanah. Tapi kami akan terus lakukan mediasi agar jalan itu kembali bisa dilalui warga,” kata Aruman.

Pada saat jalan tersebut dicor, pemilik tanah merelakan adanya pembangunan tersebut. Bahkan dirinya turut membantu proses pengecoran.

“Malah pemilik lahan ikut gotong royong membangun jalan tersebut. Pemilik juga tidak pernah melarang atau menghentikan pembangunan,” ujar Aruman. (Elhas-www.harianindo.com)