Jakarta – Pihak Istana sudah beriakn kabaran mengenai adanya kemungkinan reshuffle di Kabinet Kerja usai lebaran. Hal ini diungkapkan Johan Budi selaku juru bicara untuk menanggapi isu yang beredar karena ada tiga menteri di kabinet yang tersandung kasus korupsi.
Saat ditemui kemarin, Johan hanya menjawab singkat “Kemungkinan bisa saja,”
Namun dirinya belum bisa memastikan tujuan utama resuffle ini karena ada dua kemungkinan yang memiliki alasan paling kuat. Alasan pertama memang lantaran adanya menteri yang tersandung korupsi dan yang kedua adalah bentuk evaluasi dari Presiden Jokowi.
“Perombakan kabinet, ya Presiden sudah mengatakan bisa iya, bisa tidak,” kata Moeldoko. “Kami lihat kepentingannya.”
“Tetapi sekali lagi kalau sudah persoalan hukum, Presiden selalu tidak mau intervensi tentang itu,” lanjutnya. “Tergantung dari berprosesnya, apa yang terjadi sekarang ini.”
Sementara itu, tiga menteri diduga terseret kasus korupsi. Mereka adalah Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin, dan Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita.
(Ikhsan Djuhandar – www.harianindo.com)