London – Arsenal nampaknya tengah mengalami Dejavu. Kalah dengan selisih dua gol dari Bayern Munchen serta gol dari Toni Kroos yang hampir sama persis dengan yang terjadi di musim lalu. Apalagi semua ini juga terjadi di babak 16 besar Liga Champions. Seperti dilansir dari BBC Sport (Rabu, 20/2/2014), Arsenal yang mengusung misi balas dendam kekalahan atas Bayern harus tertunduk malu di Emirates Stadium. Nampaknya sang raksasa Bavaria masih terlalu tangguh buat tim besutan Arsene Wenger.
Di babak pertama, Bayern dikejutkan oleh hadiah penalti bagi Arsenal. Beruntung tendangan dari Mesut Ozil terbaca oleh Manuel Neuer yang dengan gemilang mampu menahan bola dengan satu tangan. Beberapa saat kemudian pun Bayern mendapatkan hadiah penalti. Sial bagi Arsenal, sang kiper, Wojciech Szczesny, diusir oleh wasit karena dianggap melakukan pelanggaran keras kepada Arjen Robben. Diluar dugaan David Alaba yang ditunjuk Pep Guardiola sebagai penendang penatli juga bernasib sama dengan Ozil. Skor kacamata pun bertahan hingga akhir babak pertama.
Babak kedua dimulai. Perbedaan jumlah pemain membuat Bayern mampu mengurung Arsenal. Permainan pun menjadi setengah lapangan. Gol yang tidak diinginkan suporter tuan rumah pun hadir. Kroos mencetak gol di menit 54 persis seperti yang ia lakukan di Emirates tahun lalu. Tendangan jarak jauh dari luar kotak penalti. Unggul 1-0 membuat Die Roten semakin trengginas. Namun ketatnya strategi bertahan Per Mertesacker cs masih terbukti ampuh.
Pep Guardiola pun merubah taktik dengan memasukkan Thomas Muller menggantikan Mario Mandzukic. Strategi tersebut terbukti jitu karena sang super sub sukses merobek gawang Arsenal yang kini dijaga oleh Lukasz Fabianski di menit 87. Sejumlah peluang emas yang hadir berikutnya belum bisa dikoversi menjadi gol. Pertandingan berakhir dengan keunggulan wakil Jerman 2-0 atas wakil Inggris. (Choirul Anam – www.harianindo.com)
