Jakarta – Ikan asin gurih memang salah satu menjadi santapan yang lezat untuk keluarga dirumah. Selain rasanya yang gurih, harga yang ramah di kantong membuat ikan asin jadi primadona di meja makan.

Tak Mau Ikan Asin Berformalin? Ikutin Tips Ini

Namun, banyak yang belum tahu bagaimana trik mendapatkan ikan asin berkualitas, dan terbebas dari bahaya formalin.

Dilansir dari berbagai sumber, Kamis (16/3/2017) berikut langkah yang bisa dilakukan saat membeli ikan asin.

Dihinggapi lalat

Lalat memang menjengkelkan tapi serangga ini punya insting yang kuat kala mendeteksi bahan kimia. Ikan asin yang dihinggapi lalat menandakan bahwa ikan terbebas dari tambahan bahan kimia. Tapi jangan juga membeli ikan yang banyak dirubung lalat. Karena ikan bisa jadi malah mengandung bakteri yang didistribusikan lewat lalat.

Perhatikan aroma

Hal pertama yang harus anda perhatikan adalah aroma dari ikan asin. Ikan asin berkualitas memiliki aroma yang khas atau kurang sedap. Sementara ikan asin yang mengandung formalin tidak memiliki aroma ini dan cenderung tidak tercium sama sekali. Namun Anda patut curiga ketika ikan asin memiliki aroma yang sangat menyengat karena ini menandakan ikan dalam keadaan tidak segar.

Warna kusam

Ikan asin yang bagus dan berkualitas memiliki warna kecoklatan cenderung kehitaman. Jika ikan asin terlihat putih bersih maka tandanya ikan sudah diolah lebih lanjut dengan bahan kimia pemutih atau pembersih. Tapi jangan lantas membeli ikan yang terlihat kotor, karena kotor dan kusam jelas berbeda.

Baca juga: Inilah 3 Tips Cara Mengolah Daging Kambing Menjadi Makanan Yang Lezat

Teksturnya mudah hancur

Setelah memastikan aromanya segar maka langkah selanjutnya adalah menyentuh daging ikan. Umumnya daging ikan asin akan mudah hancur atau rapuh. Ikan asin bertekstur alot atau keras menjadi saah satu indikator ikan sudah diberi tambahan formalin atau bahan kimia berbahaya seperti pengawet. (Rere – www.harianindo.com)